Example floating
Example floating
BeritaDaerah

PT BMS Lakukan Normalisasi Sungai, Jembatan Utama Bukit Harapan Kini Lebih Aman Dilintasi

12
×

PT BMS Lakukan Normalisasi Sungai, Jembatan Utama Bukit Harapan Kini Lebih Aman Dilintasi

Sebarkan artikel ini

Foldernusantara | Luwu — Upaya mitigasi bencana terus dilakukan Pemerintah Desa Bukit Harapan, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Salah satu langkah mendesak adalah perbaikan dan penataan alur sungai yang berada di Dusun Bukit Indah, tepat di bawah jembatan utama desa. Kondisi jembatan tersebut disebut sudah sangat mengkhawatirkan akibat terkikisnya pondasi oleh arus sungai yang semakin kuat saat musim hujan.

Pantauan di lapangan memperlihatkan alat berat milik PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS) tengah bekerja menumpuk batu-batu besar dan memperkuat bantaran sungai. Erosi di beberapa titik telah membuat struktur tanah di area jembatan menjadi labil. Warga yang melintas tiap hari pun sempat dilanda kekhawatiran lantaran jembatan itu berpotensi runtuh bila penanganan tidak dilakukan segera.

Kepala Desa Bukit Harapan, Rudiat, menjelaskan bahwa pemerintah desa bergerak cepat setelah meninjau langsung kondisi jembatan yang hampir roboh. Ia mengaku segera meminta bantuan PT BMS, perusahaan yang beroperasi di desa tersebut, untuk menurunkan alat berat dan tenaga teknis.

“Setelah melihat kondisi jembatan yang terancam rusak akibat arus sungai, kami langsung meminta bantuan PT BMS. Kasihan warga di atas, karena jembatan ini sudah hampir roboh,” ujar Rudiat.

Baca Juga :   Dugaan Ketidakadilan di Tim Basket Putri Luwu, Ketua Perbasi Klaim Jadi Korban Intrik Internal

Site Manager PT BMS, Aldin, langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan menyatakan kesiapan perusahaan menangani kondisi tersebut. Salah satu langkah utama adalah menumpuk batu-batu besar di sekitar tiang jembatan untuk memperkuat struktur sekaligus mengalihkan tekanan arus agar tidak langsung menghantam pondasi.

Selain memperkuat tiang jembatan, tim PT BMS juga menata aliran sungai untuk mengarahkan arus air menjauhi bagian yang rawan terkikis. Penataan alur ini diharapkan mampu memberikan perlindungan jangka panjang bagi jembatan dan wilayah sekitar yang berdekatan dengan tepi sungai.

“Selain memperkuat tiang jembatan, tim PT BMS juga melakukan penataan aliran sungai agar arus tidak lagi menggerus bagian bawah jembatan,” kata Rudiat.


Dalam kesempatan tersebut, Rudiat juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada pihak perusahaan.


“Saya selaku pemerintah Desa Bukit Harapan mengucapkan terima kasih banyak yang kesekian kalinya kepada PT BMS atas perbaikan sungai yang ada di Dusun Bukit Indah, Desa Bukit Harapan. Sungai yang dimaksud memiliki jembatan yang diperkirakan hampir runtuh akibat aliran air sungai tersebut. PT BMS membuktikan adanya kerja sama yang baik dengan pemerintah desa dan kepedulian terhadap masyarakat. Ini memberikan nilai positif yang menghilangkan ketakutan masyarakat atas kemungkinan runtuhnya jembatan tersebut serta memperlancar aktivitas warga,” ungkapnya.

Baca Juga :   Penemuan Mayat Gegerkan Warga Dusun Hati Damai, Belopa Utara


Menurut Rudiat, kerja sama ini menjadi contoh bagaimana perusahaan dapat hadir dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitar. Tanpa dukungan PT BMS, proses penanganan cepat seperti ini akan sulit dilakukan mengingat medan yang berat dan kebutuhan penguatan struktur yang memerlukan alat khusus.


Masyarakat pun menyambut baik langkah cepat tersebut. Jembatan di Dusun Bukit Indah merupakan akses vital yang menghubungkan permukiman, lahan pertanian, sekolah, dan jalur menuju kota. Penanganan yang dilakukan PT BMS dan pemerintah desa membuat warga kini merasa lebih tenang menjalankan aktivitas harian.


Dengan selesainya tahap awal perbaikan dan penataan alur sungai ini, pemerintah desa berharap jembatan dapat bertahan lebih lama dan risiko bencana dapat diminimalkan, terutama menjelang musim hujan dengan intensitas tinggi.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *